Bangun pagi, (Zaman remaja)
Pergi ke kelas pada setiap hari,
Malam pula dihabiskan dengan assignment yg penuh mencabar
hujung minggu kita menghiburkan diri dengan berada di City Stars,
Malam tengok movie korea,
Kita ulang hampir perkara yang sama sepanjang 5 tahun.
Bangun pagi, (Zaman dewasa)
Monday's blue, pergi ke kerja, ke tempat yg sama,
Setiap hari kerja sama,
Kerja doktor yg merawat pesakit manakala engineer pula merawat bangunan.
Hujung minggu pergi ke Shopping complex dengan menghiburkan diri,
Makan Hersheys , Ferrero Roche, Mars, pakai beg tangan LV
Malam juga dipenuhi dengan berchit chat dan windows shopping sakan,
End of the month, Cek yg berkilauan yg menayangkan puluhan ribu ringgit diterima,
One more time, we repeat the same thing over n over again for 30 years.
Bangun pagi, (Zaman pencen)
Minda dipenuhi dengan blur,
kerana tidak tahu perkara yg akan dibuat,
Masuk waktu solat kini barulah kita bergerak ke Masjid setelah bertahun tahun solat individual di tempat kerja,
Most people live like this.
At last, kita meninggalkan dunia yang fana.
Jom kita tanye diri kita kembali, adakah best (seronok) hidup sebegini,
Kita tidak perlu salahkan diri kita sebegitu, kita dibesarkan dalam suasana dan mind set sebegini. Bangun pagi, get good grades, get good job , and have a wonderful life dan meninggal begitu sahaja tanpa membuat byk perubahan di dunia ini dari sudut kemajuan dan agama Islam.
Hampir setiap peristiwa dalam hidup kita dijadikan pengajaran. Akan tetapi, jika kita belajar peristiwa hidup orang tua, orang dewasa dan berumur, a whole lot new of pengajaran could be discovered which we could used to make our life successful.
Sebagai contoh, in second world war, our grand parents shows that if we listen and respect to the Bigger Guns( the British), we could get smack our head back. They ran away to their nation..
and left us alone. The lesson we receive is don't listen a lot to the superpowers. They are using us for their own benefit.
Same juga kpd diri kita sekarang, peristiwa orang yg melalui kehidupan yg same bleh dijadikan pengajaran. Kita tune a bit of life, we wake up in da morning (hoping that we could help millions of people). Hujung minggu pula kita menderma sedikit gaji kita kpd masyarakat untk membantu orang yg kurang bernasib baik.
Want to try something, try:
2) Give something precious to the needy people (sometime u could just give to ur friend) n fell the fun..
Sometime, we only have a dream but we don't know which way. Its ok, the road will build by itself as long as we believe we could reach the target.
Hidup perlu ada impian. Kita boleh mengubah hidup kita to something much more better, depends on our Impian.
Dalam erti kata lain, we; Muslims need to change our way of life, in accordance to
0 Komen:
Catat Ulasan